PT Langgeng Maju Utama

Kamu Harus Tau !! 5 Tingkat Kematangan Steak

steak langgeng maju utama

Kamu Harus Tau !! 5 Tingkat Kematangan Steak

 

PT Langgeng Maju Utama  – Steak merupakan makanan lezat yang pada umumnya terbuat dari daging sapi. Beberapa bagian sapi yang bisa dibuat menjadi steak yaitu rib eye, tenderloin, sirloin, dan masih banyak yang lainnya. Anda bisa mendapatkan bagian daging sapi tersebut dengan mudah di supplier daging sapi Jakarta.

Berbeda dengan daging ayam yang harus matang sepenuhnya agar enak untuk dimakan, daging sapi tidak seperti itu. Beberapa orang malah lebih suka dengan tingkat kematangan yang tidak benar-benar matang karena lebih empuk dan menawarkan sensasi yang berbeda. Tingkat kematangan steak sendiri dibagi menjadi lima macam yaitu:

Rare

Rare merupakan tingkat kematangan steak yang paling bawah. Jika steak dimasak dengan tingkat kematangan rare, maka daging sapinya masih hampir mentah. Dagingnya matang di bagian luar namun di dalamnya masih merah dan sangat terlihat.

Orang suka dengan tingkat kematangan ini karena dagingnya juicy dang sangat empuk. Jika memilih tingkat kematangan rare, Anda harus siap melihat daging merah, sedikit minyak, dan sedikit sekali darah saat diiris. Di Indonesia sendiri sangat jarang orang yang memesan steak dengan tingkat kematangan rare.

Medium Rare

Satu tingkat di atas rare dinamakan dengan medium rare. Tingkat kematangan ini sedikit di atas rare jadi dagingnya masih empuk dan juicy. Steak yang dikatakan medium rare biasanya masih memiliki banyak bagian yang masih mentah.

Beberapa orang merasa enek ketika memakan steak dengan tingkat kematangan medium rare. Untuk mengatasinya, Anda bisa menambahkan menu pendamping yang sehat dan segar. Contohnya yaitu salad yang dicampur sedikit dressing. Medium rare juga masih jarang dipesan, namun tidak sejarang rare. Bahan dagingnya sendiri bisa didapatkan di Langgeng Maju Utama.

Medium

Tingkat kematangan steak yang menjadi favorit banyak orang adalah medium. Tingkat kematangan ini kebalikan dari medium rare. Jadi sebagian besar dagingnya matang dan hanya sebagian kecil yang masih merah. Biasanya bagian merah tersebut ada pada tengah-tengah daging saat diiris untuk dimakan.

Steak yang dimasak dengan tingkat kematangan medium memang tidak terlalu juicy jika dibandingkan medium rare dan rare. Meskipun begitu tetap aman untuk orang Indonesia yang kurang suka makanan mentah. Dagingnya empuk dan tetap memberikan sensasi lezat. Tambahkan saus steak favorit agar terasa semakin lezat.

Medium Well

Medium well juga termasuk tingkat kematangan yang disukai masyarakat Indonesia. Hampir seluruh bagian daging matang dengan sempurna. Hanya sedikit saja daging yang warnanya masih merah. Permukaan dagingnya juga sudah coklat sempurna. Sebaiknya pilih sirloin atau has luar ketika memesan steak medium well. Proses memasaknya lama sehingga hasilnya bisa lebih sesuai ekspektasi. Jika membutuhkan bahannya, Anda bisa mencarinya di supplier daging sapi Jakarta.

Well Done

Tingkat kematangan pada steak daging sapi yang terakhir adalah well done atau matang dengan sempurna. Jika memesan steak dengan tingkat kematangan well done, maka tidak akan ada lagi warna merah di bagian dalam daging ataupun luar.

Warnanya tampak lebih coklat dibandingkan medium well. Meskipun dibelah hingga bagian dalam, warnanya tidak akan ada yang merah seperti daging mentah. Biasanya steak well done sangat cocok dengan saus jamur, blackpapper, serta mashed potato. Langsung makan steak saat masih panas agar tidak keras.

Itulah lima tingkat kematangan dari steak daging sapi. Setiap orang memiliki selera masing-masing karena memang rasanya berbeda. Bisa dikatakan jika tingkat kematangan steak di atas hampir sama dengan selera orang terhadap tingkat kematangan telur ayam. Anda yang ingin membuat steak bisa membeli daging berkualitas di supplier ternama yaitu Langgeng Maju Utama.